Jumat, 10 Desember 2010

Sekarang mari
saya tunjukkan bukti-bukti bahwa
penulis Injil Matius ataupun Injil
Yohanes bukanlah Matius dan
Yohanes murid Yesus. Silahkan
anda baca dan perhatikan baik-
baik ayat –ayat berikut :
Matius 10 : 2 – 4 :
Murid-Murid Yesus
Simon / Petrus
Andreas (saudara Simon)
Yahya bin Zabdi
Yaqub bin Zabdi
Pilipus
Bartolomeus
Thomas
Matius Pemungut Cukai
Yaqub bin Alpius
Tadius
Simon orang Kanani
Yudas Iskariot
Agar saudara makin faham, akan
saya jelaskan sebagai berikut :
Dalil-Dalil Yang Menunjukkan
Penulis Injil Matius Bukan Matius
Murid Yesus
Matius 9 : 9 :
Maka berjalanlah Yesus dari sana,
lalu dilihatnya seorang yang
bernama Matius duduk di rumah
pencukaian, maka lalu kata Yesus
kepadanya : “Ikutlah aku” Lalu
bangunlah ia serta mengikut dia.
Perhatikan bunyi ayat tersebut,
kalau memang penulis Injil Matius
itu murid Yesus, semestinya ayat
itu berbunyi demikian :
“Maka berjalanlah Yesus dari sana,
lalu dilihatnya aku duduk di rumah
pencukaian, maka lalu kata Yesus
kepadaku : Ikutlah aku! Lalu
bangunlah aku serta mengikut dia.
Kristen :
Ya..mungkin salah cetak
Islam :
Baik, agar semakin jelas dan
menghapus pendapat sebagian
besar orang Kristen bahwa ini
hanya salah cetak, mari kita lihat
Alkitab berbahasa Inggris
Holy Bible Commonly Known As The
Authorized (King James) Version
The Gideon International 1961
ST. MATTHEW 9 : 9
And as Jesus passed forth from
thence, he saw a man, named
Matthew, sitting at the receipt of
custom; and he saith unto him,
Follow me. And he arose, and
followed him
Kalau memang penulis Injil Matius
ini murid Yesus, seharusnya ayat
ini berbunyi :
And as Jesus passed forth from
thence, he saw me,Matthew, sitting
at the receipt of custom; and he
saith unto me, Follow me. And I
arose, and followed him
Jadi jelas, bahwa Matius si penulis
Injil Matius bukanlah Matius murid
Yesus.
Kalau ia bukan murid Yesus, dari
mana ia mendengar berita itu?,
tentu jawabnya; “katanya si fulan”.
Ingat saudara, ini masalah agama,
aqidah, keyakinan, tidak boleh kita
berdasar pada dugaan atau cerita
yang tidak jelas sumbernya.
Jadi jelas, ajaran Trinitas ini sama
sekali bukan berasal dari ajaran
Yesus, melainkan interfensi dan
penyelewengan dari orang lain
setelah Yesus mati disalib menurut
keyakinan Kristen.
Hal ini akan nampak jelas kalau kita
melihat Alkitab, baik Perjanjian
Lama atau Perjanjian Baru, bahwa
semua Nabi dan Rasul Allah
mengajarkan Tauhid, tidak
terkecuali Yesus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar